| Selamat datang di zona integritas KKP Kelas I Makassar | | Wilayah bebas dari korupsi (WBK) dan wilayah birokrasi bersih melayani | | Dilarang memberikan suap / gratifikasi dalam bentuk apapun | | Laporkan bila ada permintaan gratifikasi melalui menu WBS pada website ini | | Untuk kemudahan tentang informasi pelayanan KKP Makassar anda dapat mengakses pada menu SIMPEL-TA pada website ini atau whatsapp chatbot di link ini https://wa.link/dkf0b7 | | Wilayah bebas dari korupsi dan wilayah birokrasi bersih dan melayani | | Selamat datang di zona integritas KKP Kelas I Makassar | | Wilayah bebas dari korupsi (WBK) dan wilayah birokrasi bersih melayani | | Dilarang memberikan suap / gratifikasi dalam bentuk apapun | | Laporkan bila ada permintaan gratifikasi melalui menu WBS pada website ini | | Untuk kemudahan tentang informasi pelayanan KKP Makassar anda dapat mengakses pada menu SIMPEL-TA pada website ini atau whatsapp chatbot di link ini https://wa.link/dkf0b7 | | Wilayah bebas dari korupsi dan wilayah birokrasi bersih dan melayani |



KKP Kelas I Makassar Melaksanakan Kegiatan Review Dokumen Rencana Kontinjensi dan Table Top Exercise di Wilayah Kerja Pelabuhan Parepare


Penanggulangan KKMMD / PHEIC memerlukan respon cepat, koordinasi dan kerjasama secara internasional. Oleh karena itu dalam IHR 2005 antara lain menyebutkan bahwa setiap negara anggota  diharapkan melaporkan setiap kejadian yang kemungkinan menjadi  “Kedaruratan Kesehatan Masyarakat yang Meresahkan Dunia (KKMMD)/Public Health Emergency of International Concern(PHEIC ”. Saat ini hampir semua negara di dunia termasuk Indonesia sedang menghadapi pandemi Covid-19 mengerahkan segala kemampuan, daya dan upaya dalam menanggulangi pandemi tersebut. Salah satu upaya dimaksud adalah memperkuat system pemantauan bagi pelaku perjalanan di pintu masuk dengan memperkuat koordinasi antar sektor baik di lingkungan Pelabuhan maupun Bandara. Penguatan koordinasi dan mekanisme kerja tersebut tertuang dalam Dokumen Rencana Kontinjensi Penanggulangan Kedaruratan Kesehatan Masyarakat sebagai bahan acuan bila terjadi kasus Kedaruratan Kesehatan Masyarakat di pintu masuk.

Pelabuhan Parepare merupakan salah satu wilayah kerja KKP Kelas I Makassar yang memiliki akses langsung ke luar negeri dan termasuk pelabuhan Tenaga Kerja Indonesia (TKI). Pelabuhan ini merupakan wilayah kerja terbesar di KKP Kelas I Makassar dan juga merupakan Pelabuhan terbesar ke II setelah Pelabuhan Makassar di Provinsi Sulawesi Selatan

Dokumen Rencana Kontinjensi Pelabuhan Parepare yang telah tersusun pada tahun 2018 perlu dilakukan review untuk melihat / menilai dokumen rencana kontinjensi yang ada apakah masih sesuai dengan situasi dan kondisi yang ada saat ini. Review dokumen rencana kontinjensi mencakup komponen sumber daya ( sumber daya manusia, logistik, sarana prasarana ), mekanisme kerja serta instansi yang terlibat. Sehubungan dengan hal tersebut maka pada tahun 2022 ini dilakukan review rencana kontijensi di Pelabuhan Parepare dengan melibatkan seluruh lintas sektor terkait. Selanjutnya Dokumen Rencana Kontijensi yang telah dilakukan review tersebut dilanjutkan table top exercise.

Kegiatan review dokumen rencana kontinjensi dan Table Top Exercise (TTX) di Wilayah Kerja Pelabuhan Parepare berlangsung di Hotel Bukit Kenari Parepare, 5 - 6 Oktober 2022 dan dibuka secara resmi oleh Plh. Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas I Makassar, Ibu Dra. Hj. Aisyah Sufrie, Msc.Ph didampingi oleh Plh. Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Kelas III Parepare serta Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Parepare. Dalam sambutannya beliau menyatakan bahwa pelabuhan Parepare sangat potensial terjadinya KKM mengingat tingginya mobilitas pelayaran antar pulau bahkan antar negara dan jumlah pelaku perjalanan yang tiba dan berangkat di Pelabuhan Parepare. Beliau juga menekankan pentingnya koordinasi, kolaborasi dan komunikasi di semua aspek.

Peserta yang terlibat dalam kegiatan ini adalah Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Kelas III Parepare, PT. Pelindo Regional IV Parepare, Stasiun Radio Pantai Parepare, Kantor Pelayanan Bea dan Cukai Parepare, Kantor Imigrasi TPI Parepare, Stasiun Karantina Pertanian, Dinas Kesehatan Kota Parepare, Dinas Perhubungan Kota Parepare, Dinas Kominfo Kota Parepare, Dinas Sosial Kota Parepare, RSUD Andi Makkasau Kota Parepare, Pos Basarnas Parepare, BPBD Kota Parepare, Kodim 1405 Mallusetasi, Polsek KPN, Puskesmas Madising Na Mario, Kecamatan Ujung Kota Parepare, Kelurahan Labukkang dan Mallusetasi Kota Parepare, Agent Pelayaran, dan Asosiasi Perusahaan Pelayaran Kota Parepare Serta Ketua TKBM Pelabuhan Parepare

Adapun narasumber pada pertemuan ini sebanyak 5 orang yakni, Narasumber dari Dinas Kesehatan Kota Parepare yang diwakili oleh Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Makassar dengan materi “ Penanggulangan Covid-19 di Kota Parepare “. Narasumber dari Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Kelas III Parepare dengan judul materi “Peran Dan Dukungan KSOP Dalam Mengantisipasi Kejadian PHEIC “. Narasumber dari KKP Kelas I Makassar yang diwakili oleh Koordinator Substansi PKSE dengan materi “Kebijakan Kekarantinaan Kesehatan Dalam  Penanggulangan Kedaruratan Kesehatan Masyarakat“. Koordinator Substansi Tata Usaha dengan judul materi “ Current Issue dan Kebijakan &  Strategi Nasional Dalam Menghadapi Penyakit Infeksi Emerging Di Indonesia“. Sub Koordinator Subtansi Pengendalian Karantina dengan materi “Penyusunan Dokumen Rencana Kontinjensi Penanggulangan KKM Di Wilayah Kerja Pelabuhan Parepare Provinsi Sulawesi Selatan“.

Dalam pertemuan ini diharapkan masing-masing pihak dapat berperan dan bersinergi sesuai dengan fungsi dan peran masing-masing dalam penanganan kasus kegawatdaruratan dan sebagai rencana tindak lanjut dari pertemuan ini adalah tersusunnya Review Dokumen Rencana Kontinjensi Penanggulangan Kedaruratan Kesehatan Masyarakat di Pelabuhan Parepare, adanya pertemuan rutin minimal sebulan sekali, terbentuknya whatsapp group sebagai wadah komunikasi dan informasi yang cepat dan tepat serta adanya Dokumen Rencana Kontinjensi di Wilayah yg di inisiasi oleh Dinkes kota Parepare. (Atik Manda)

KOMENTAR

Tinggalkan Pesan